Teh sudah dikenal khasiatnya sejak ratusan tahun yang lalu. Ternyata 
setiap jenis teh memiliki khasiat yang berbeda-beda. Berikut ini adalah 9
 jenis teh terbaik dan waktu yang baik untuk meminumnya. Yuk, simak info
 lengkapnya di sini!
Minuman ini tak hanya enak sebagai teman 
kala sore, tapi juga memiliki khasiat yang baik untuk tubuh. Hal ini 
telah dipercaya sejak ratusan tahun yang lalu. Teh sendiri banyak sekali
 jenisnya. Dan setiap jenis memiliki khasiat yang berbeda untuk tubuh 
dan kesehatan.
Seperti halnya teh 
oolong yang mengandung antioksidan yang baik untuk ketahanan tubuh ujar 
para peneliti dari Cina. Berdasarkan studi di Jepang tahun 2009 lalu, 
jenis teh hijau dipercaya mampu menjaga kesehatan gusi. Sedangkan jenis 
teh hitam bisa menangkal penyakit Parkinson, hal ini berdasarkan studi 
yang dilakukan tahun 2008 di The American Journal of Epidemiology.
Adalah Christopher Day, seorang ahli teh di Manhattan's Gilt mencoba memberikan informasi tentang waktu dan jenis teh yang baik saat dikonsumsi.
Genmaicha
Teh
 hijau asal negeri sakura ini paling baik diminum saat siang hari. Teh 
ini juga diberi campuran butiran beras yang dipanggang sehinga 
menghasilkan aroma seperti nasi gosong yang gurih dan sedap saat 
diseduh. Hmm..hampir mirip dengan aroma popcorn sedangkan warna tehnya 
hijau pucat cenderung bening.
Sur le Nil
Paling
 pas diminum setelah makan malam untuk merilekskan tubuh dan juga 
pikiran. Soal rasa, Sur le Nil ini jauh lebih lembut jika dibandingkan 
dengan teh hijau jenis yang lain. Kalau diminum mirip dengan teh 
camomile yang diberikan sedikit perasan lemon dan rempah-rempah.
High Mountain Oolong
Oolong
 tea ini cocok sekali diminum setelah seharian bekerja. Efek dari 
meminum teh oolong adalah perasaan rileks dan tenang setelah seharian 
berkutat dengan rutinitas kantor. Oolong tea terbuat dari daun teh yang 
tebal sehingga memberikan aroma floral yang kuat dan menyeimbangkan mood
 sebelum makan malam.
Wood Dragon Oolong
Untuk
 teh oolong jenis Wood Dragon ini paling baik diminum untuk mereka yang 
sudah berhenti minum kopi. Karena teh ini mengandung lebih banyak batang
 daripada daun teh membuat rasanya jadi lebih kuat dan terasa sekali 
aroma hutannya. Wood Dragon Oolong mengandung lebih sedikit kafein namun
 memiliki rasa yang kuat jika dibandingkan teh oolong lainnya.
Honey Phoenix Oolong
Jenis
 oolong tea ini paling pas jika diminum di akhir musim dingin. Ini 
adalah salah satu jenis teh yang cukup kuat, dengan rasa yang hampir 
mirip dengan biji chery. Hal ini yang menyebabkan rasanya sedikit manis 
dengan akhir yang agak pahit. Warna tehnya saat diseduh menjadi 
kecoklatan sedikit pekat.
Vanilla Rooibos
Teh
 ini bisa dijadikan menu penutup. Selain rasanya yang ringan dan tidak 
mengandung caffein, Anda akan merasakan rasa manis yang ringan dan 
sedikit creamy di akhir tegukan. Tak heran jika teh jenis ini sangat 
cocok sebagai menu penutup atau dessert.
Cassis
Jenis
 teh hitam ini memiliki rasa yang cukup kuat, memiliki aroma seperti 
blackcurrant dengan rasa yang sedikit manis. Sangat cocok diminum 
setelah istirahat di siang hari atau pagi hari yang cukup dingin untuk 
membuat tubuh kembali segar.
Pu-erh Tuocha
Cocok
 untuk Anda yang senang minum kopi. Rasanya yang kuat dan sederhana 
namun memiliki kandungan kafein yang cukup nendang! Daun teh hitam ini 
di pres menjadi sebuah bulatan kecil yang akan mengembang ketika diseduh
 dengan air panas. Air tehnya berwarna cokelat pekat cenderung 
kehitaman.
Sencha
Teh hijau yang cukup ringan
 dengan rasa yang manis dan lembut, tanpa sedikit pun terasa pahit yang 
kuat seperti teh hijau lainnya. Biasanya menjadi teman saat menyantap 
sushi atau sebagai menubagai menu penutup. Teh hijau ini cocok untuk 
Anda yang baru belajar untuk meminum teh hijau.
Publishing by 
Jekethek-:-Blog Berita Indonesia Terbaru Hari ini
 
blog nya cukup simple bas, bagus ada kembang apinya. :)
BalasHapusmkasih kujunganya zell
BalasHapus